5 Bahaya Duduk Terlalu Lama Bagi Kesehatan

1 Mar 2016
Sering duduk merupakan kebiasaan sehari-hari yang sulit dihindari, khusunya bagi orang-orang di perkotaan. Pekerja kantoran misalnya, dalam sehari bisa duduk selama 6-8 jam. Banyak orang yang tidak berpikir mengenai resiko akibat duduk terlalu lama. Namun beberapa peneliti dan pemerhati kesehatan sudah lama memberikan peringatan mengenai hal ini. Dibawah ini adalah ulasan mengenai dampak kesehatan yang bisa terjadi jika Anda duduk terlalu lama.



Gangguan Postur Tubuh

Salah satu akibat duduk terlalu lama adalah sakit punggung bagian bawah atau pada bagian tulang belakang secara keseluruhan. Hal itu dikarenakan otot menjadi kaku akibat duduk terlalu lama. Leher dan bahu menjadi sangat tegang ketika Anda mengetik atau aktivitas lain dengan komputer. Jika terjadi secara terus menerus maka bisa menyebabkan gangguan pemanen pada bagian leher atau bahu.

Kolestrol Tinggi

Diabetes Group at the University of Leicester, terkuak fakta bahwa seseorang yang banyak menghabiskan waktunya dengan duduk yang terlalu lama akan memiliki resiko besar terserang penyakit diabetes, jantung dan memperpendek usia. Ini karena lebih banyak kesempatan untuk menyebabkan gangguan dalam fungsi metabolism yang mengakibatkan kadar trigliserida plasma, menolak kadar high density lipoprotein kolesterol dan pada saat yang sama penurunan sensitivitas insulin.

Sakit Jantung

Otot-otot hanya bisa membakar lebih sedikit lemak dan aliran darah lebih malas karena kelamaan duduk. Darah yang mengalir dalam tubuh berjalan lebih lambat sehingga menyebabkan otot tidak bisa membakar kalori seperti lemak. Akibatnya maka ada banyak lemak yang menumpuk otot dan pembuluh darah. Resiko panjangnya adalah lemak akan menyumbat pembuluh darah dan menyebabkan gangguan jantung.

Resiko Kanker

Aktivitas fisik yang rendah, berisiko kematikan akibat penyakit jantung dan kanker. Dalam sebuah penelitian terbukti bahwa duduk terlalu lama bisa menyebabkan resiko penyakit kanker payudara, kanker rahim, dan kanker usus besar. Resiko kanker ini menjadi lebih tinggi karena tubuh kurang aktif sehingga menurunkan potensi zat antioksidan dalam tubuh, produksi insulin yang lebih lemah, dan pertumbuhan sel yang lebih cepat namun ternyata justru sel yang tidak normal pemicu kanker. 

Komplikasi Pencernaan


Duduk terlalu lama menyebabkan tekanan yang sangat besar untuk isi perut. Tekanan inilah yang akan membuat sistem pencernaan menjadi lebih lambat dari sebelumnya. Sistem pencernaan yang terlalu lambat maka bisa menyebabkan organ pencernaan tidak bekerja dengan baik. Beberapa gejala yang paling sering terjadi adalah perut kembung, kram, sembelit, mulas dan buang gas berlebihan.

Sumber Foto:

No comments:

Post a Comment